INDRALAYA, Begawan Indonesia.com – Kebakaran lahan di Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan makin mendekati jalan tol Palindra. Kebakaran itu menimbulkan asap tebal di sekitar jalan tol tersebut.
Pantauan Kamis 17/8/2023) malam di sekitar Desa Palem Raya lahan yang terbakar sudah berada di sisi kiri dan kanan jalan sepanjang 22 KM tersebut.
Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar yang mendapat informasi langsung mendatangi lokasi kebakaran bersama Kapolres AKBP Andi Baso Rahman.
Bupati Panca mengecek lokasi kebakaran lahan dari atas jalan tol sembari memberi arahan kepada petugas pemadam.
Informasi dari Manggala Agni, titik lahan terbakar berada di wilayah Desa Pulau Negara, Kecamatan Pemulutan Barat pada Kamis (17/8/2023) malam.
Kaur Pemadaman Manggala Agni Daops Sumatera XIV/Banyuasin, Haniman mengatakan, titik kebakaran dengan jalan tol hanya berjarak beberapa ratus meter.
“Tim Satgas terdiri dari Manggala Agni, BPBD dan PBK Kabupaten Ogan Ilir sedang berupaya menyekat api agar tidak meluas ke jalan tol sehingga menimbulkan kabut asap pekat,” kata Haniman ditemui di Tol Palindra.
Baca juga : Pengibaran Sang Saka Merah Putih di Ogan Ilir Berlangsung Khidmat
Pada proses pemadaman ini, Tim Satgas Karhutla memiliki dua kendala utama, yakni sumber air dan medan yang cukup berat.
“Karena kondisi malam hari,” ujar Haniman.
Sejumlah petugas pun tampak bersiaga di badan jalan ruas tol pertama di Sumatera Selatan itu.
Beberapa jam sebelumnya, Tol Palindra dilanda kabut asap akibat kebakaran lahan yang terjadi di wilayah Pemulutan, Ogan Ilir.
Sementara pantauan di Tol Palindra pada Kamis (17/8/2023) siang pukul 11.30, asap pekat tak membuat perjalanan terganggu.
Baca juga : “Fun Games Football” Antar Instansi Meriahkan HUT RI Ke 78 Ogan Ilir, Bupati Panca Cetak Gol
Sejumlah petugas Hutama Karya bersiaga di tol untuk mengingatkan pengendara agar berhati-hati.
Sementara petugas tol lainnya membantu Manggala Agni memadamkan api di titik kebakaran yang berjarak sekitar 30 meter dari badan jalan tol.
Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari Hutama Karya terkait upaya penanggulangan kabut asap di Tol Palindra.
Sementara informasi dari Manggala Agni, kabut asap di Tol Palindra berasal dari tiga titik.
Yakni lahan terbakar di Desa Sukarami dan Muara Dua di Kecamatan Pemulutan serta Desa Arisan Jaya di Kecamatan Pemulutan Barat.
“Untuk penanggulangan kebakaran, tim kami dibagi di regu bertugas memadamkan dan menyekat api,” kata Kadaops Manggala Agni Sumatera XIV/Banyuasin, Mauludin.
Pemadaman lahan terbakar dekat Tol Palindra juga dibantu oleh warga karena api juga mengancam pemukiman penduduk.
Dua unit helikopter dari BPBD Provinsi Sumatera Selatan juga dikerahkan untuk melakukan pemadaman hingga tuntas.
“Fokus kami adalah bagaimana api tidak membakar lahan jalan tol dan pemukiman warga,” kata Mauludin.***