DPRD Ogan Ilir Dukung dan Apresiasi Langkah Kapolres Yusantiyo  Memusnahkan Pondok Narkoba di Desa Kerinjing

Ketua DPRD Ogan Ilir Soeharto (BI)

OGAN ILIR, Begawan Indonesia.com Langkah Kapolres Ogan Ilir AKBP Yusantiyo Sandy beserta jajarannya memusnahkan belasan pondok yang kerap digunakan oleh pengguna barang haram tersebut di Desa Kerinjing Kecamatan Tanjung Raja Ogan Ilir Sumatera Selatan hari Minggu dan Senin kemarin mendapat support dan apresiasi dari DPRD Ogan Ilir.

Ketua DPRD Ogan Ilir Soeharto ketika diminta pendapatnya Selasa (12/1/2021) mengatakan, DPRD Ogan Ilir sangat mendukung dan mengapresiasi langkah yang diambil oleh aparat kepolisian dari Polres Ogan Ilir dibawah kepemimpinan Kapolres AKBP Yusantiyo Sandy.

Tindakan tersebut tambah Soeharto dapat menyelamatkan anak bangsa dari kerusakan akibat pengaruh barang haram tersebut.

“Kami sebagai wakil rakyat sangat mendukung dan mengapresiasi juga berterimah kasih dengan  langkah yang diambil oleh Kapolres dan jajarannya dalam memberantas narkoba di Ogan Ilir khususnya di Desa Kerinjing yang selama ini sulit ditembus,” jelas Soeharto

Seperti diketahui sudah menjadi rahasia umum bahwa di Desa Kerinjing Kecamatan Tanjung Raja marak penyalahgunaan barang terlarang narkoba jenis sabu.

Pengguna bahkan disediakan pondok-pondok yang jumlahnya belasan untuk mengonsumsi barang haram tersebut.

“pondok-pondok itu juga berfungsi seperti warung dimana orang datang memakai barang haram itu setelah itu membayar dan pergi,” terang Yusantyo

Kondisi ini sudah sering dikeluhkan oleh masyarakat desa setempat, bahkan sudah ada yang melapor ke polisi baik di tingkat polres maupun Polda.

Polisi baik dari Polres Ogan Ilir maupun Polda Sumsel juga sudah beberapa kali melakukan tindakan, namun kerap ada perlawanan dari bandar dan kaki tangannya.

Namun tindakan polisi dibawah komando Kapolres Ogan Ilir AKBP Yusantyo Sandy membuat para para bandar tak berkutik dan membiarkan pondok-pondok yang selama ini meresahkan itu dibongkar

Luar biasanya saat operasi pembongkaran pondok-pondok itu polisi menemukan banyak sekali also hisap sabu alias bong, korek api gas,  Purek, buku catatan, timbangan digital dan plastik kecil diduga untuk mengemas barang haram tersebut.

Hanya saja saat dilakukan operasi itu para bandar dan kaki tangannya sudah melarikan diri sehingga mereka lolos dari operasi tersebut.

“Personel Satnarkoba sedang memburu mereka, akan kita kejar sampai dapat,” tegas Yusantyo Sandy

Operasi pemusnahan pondok itu sendiri mendapat apresiasi dan dukungan khusus warga Desa Kerinjing.

Sejumlah orang yang ditemui mengaku senang dan mendukung apa yang dilakukan jajaran Polres Ogan Ilir. Mereka selama ini sudah sangat resah dengan apa yang terjadi di desa mereka dan sangat khawatir dengan masa depan anak-anak di sana.

“Kami bersyukur pak, dan kami harap tindakan seperti itu terus dilakukan minimal sebulan sekali di desa ini,” kata warga yang enggan disebutkan namanya

“Kami mengapresiasi tindakan Polres Ogan Ilir dibawah bapak Kapolres yang baru, kami warga sangat mendukung,” kata warga lainnya. R316