Pelantikan Pengurus PWI Ogan Ilir, Firkom Ingatkan Wartawan Tetap Profesional di Tengah Hingar Bingar Pilkada

OGAN ILIR, Begawan Indonesia.com Kepengurusan organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Ogan Ilir  Periode 2020-2023, dilantik oleh Ketua PWI Sumsel Firdaus Komar hari ini Selasa (17/11/2020) di Pendopoan Rumah Dinas Bupat Ogan Ilir Tanjung Senai dihadiri PJS Bupati Ogan Ilir Aufa Syahrizal dan sejumlah undangan lainnya.

Sebelumnya pelantikan ini akan dilaksanakan pada bulan Mei 2020, lalu digeser ke bulan Juli 2020 akibat dampak covid-19 yang tidak boleh melaksanakan dengan mengumpulkan orang banyak, namun tertunda lagi.
Setelah tertunda dua kali akhirnya pelantikan dapat digelar november tahun ini juga.
Pelantikan  kepengurusan PWI hari ini juga dihadiri  Ketua Bidang Advokasi dan Pembelaan Wartawan PWI Oktaf Riadi dengan  menerapkan protocol kesehatan yang ketat.
Pembawa acara terdengar beberapa kali mengingatkan agar peserta yang hadir pada menerapkan prosedur protokol kesehatan dan wajib menggunakan masker.
Pengurus PWI Ogan Ilir yang dilantik sendiri sebagai Ketua Yasandi, Sekretaris Sarono Putro Sasmito dan Bendahara Henny Primasari.
Sedang sebagai Ketua Dewan Penasehat Sardinan Delisep.
Dalam kata sambutannya Ketua PWI Sumsel Firdaus Komar kembali mengingatkan agar wartawan tetap netral dan menjaga kode etik terutama saat ini di Ogan Ilir sedang melaksanakan pemilihan kepala daerah (Pilkada).
“Nuansa Pilkada ini kembali saya ingatkan, bahwa sesuai dengan edaran PWI Pusat, agar para pengurus dan aggota PWI berprilaku independen, kalau ada yang terlibat menjadi tim sukses, harus mundur dari kepengurusan PWI,’’kata Ketua PWI  Sumsel Firdaus Komar memperingatkan.
Sementara PJS Bupati Ogan Ilir Aufa Syahrizal mengatakan, PWI bagian dari proses pembangunan di Ogan Ilir yang dapat berkolaborasi dengan para OPD di jajaran Pemkab Ogan Ilir.

“Kepada para OPD jangan takut dengan wartawan, justru menjauhinya kita akan rugi ,’’ kata Aufa Syahrizal  seraya mengatakan, kehadirannya ditengah jurnalistik merasa bertemu dengan dulur  karena sebelum menjabat karirnya berawal dari seorang jurnalis di TVRI  Sumsel. R316