OGANILIR, Begawan Indonesia.com -Kegiatan silaturahmi bertajuk halal bihalal yang diselenggarakan organisasi Beroyot Urang Diri Meranjat (Beruma) Kabupaten Ogan Ilir yang dipusatkan di Lapangan Bola Pemiri Meranjat Kecamatan Indralaya Selatan, Sabtu, 13 April 2024 berlangsung meriah.
Kegiatan tersebut diikuti ribuan warga Meranjat baik yang berdiam di Desa Meranjat sendiri, maupun warga Meranjat yang merantau.
Ketua Panitia Halal Bihalal Beruma, Endang PU Ishak mengatakan, kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya digelar, setelah pada tahun 2017 lalu digelar bersama Forum Komunikasi Putra Putri Meranjat (FKPPM).
“Halal bihalal ini juga sekaligus momen pengukuhan Beruma masa bhakti 2024-2029,” katanya dalam sambutan.
Endang juga menyampaikan, bahwa melalui halal bihalal ini bisa dijadikan sebagai ajang silaturahim akbar bagi warga beroyot Meranjat.
“Melalui halal bihalal Beruma ini juga kita tingkatkan rasa persaudaraan dan kebersamaan demi Desa Meranjat tercinta,” lanjutnya.
Ditambahkan Endang, pada kegiatan halal bihalal Beruma ini juga, pihak panitia menyiapkan 1.000 porsi pindang untuk menjamu ribuan beroyot urang diri Meranjat yang hadir.
“Acara ini diikuti oleh ribuan urang diri Meranjat yang menetap di dusun, maupun yang menjadi perantauan dimanapun berada,” paparnya.
Selain pindang khas Meranjat, di acara ini pula disediakan berbagai makanan khas dari Desa Meranjat. Seperti burgo, lakso, kue lumpang, gandus, serta juada loyak lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pula acara pengukuhan Beruma masa bhakti 2024-2029. Dimana, sebagai Ketua Beruma dijabat oleh Iklim Cahya. Sekretaris, Endang PU Ishak, dan sebagai pengarah Prof Dr Najib Asmani.
Ketua Beruma masa bhakti 2024-2029, Iklim Cahya mengungkapkan, bahwa anggota dari Beruma ini merupakan penduduk dari tiga desa yang ada di Kecamatan Indralaya Selatan.
Adapun tiga desa yang tergabung dalam Beruma, yaitu, warga Desa Meranjat 1, Desa Meranjat 2, dan Desa Meranjat Ilir. Sedangkan, untuk Desa Meranjat 3 secara historis bukan bagian dari urang diri.
“Kalau secara historis hanya tiga desa yang masuk bagian dari urang diri, kalau untuk Desa Meranjat III sebagian besar sudah merupakan orang suku Pegagan,” jelasnya.
Ditambahkan Iklim, untuk anggota Beruma ini juga bisa dari faktor pernikahan. Suami atau istri yang mempunyai pasangan dari Desa Meranjat.
“Halal bihalal ini baru permulaan, dan akan dilaksanakan hingga ke depannya,” ungkapnya.
Terpisah, Pengarah Beruma, Prof Dr Najib Asmani mengungkapkan, kehadiran organisasi Beruma ini hendaknya dapat memberikan manfaat yang luar biasa bagi Desa Meranjat.
“Beruma ini memiliki program untuk memajukan Dusun Meranjat, inilah salah satu tujuan kehadiran Beruma,” ungkapnya.
Selain itu, Beruma juga akan mendorong dan ikut berpartisipasi membangun Desa Meranjat yang dicintai, dengan cara pengembangan UMKM.
Sebagai perwakilan dari Pemerintah Desa, Kepala Desa Meranjat Ilir, Ikmal M Zaman, sangat mengapresiasi terbentuknya Beruma ini.
“Kami berharap Beruma ini tidak hanya setahun sekali saja melakukan pertemuan, jadikan Beruma ini sebagai wadah menampung aspirasi masyarakat Desa Meranjat akan lebih maju lagi dan kompak,” harapnya.
Selaku Pemerintah Desa, Ikmal menegaskan, pihaknya akan siap berkolaborasi dengan Beruma, demi kemajun Dusun Meranjat.(*)